Kemenag Serahkan kepada Korban Terdampak Banjir Sentani Sebesar Rp1,6 M Lebih
By Abdi Satria
nusakini.com-Jayapura-Kementerian Agama menyerahkan bantuan lebih dari 1,6miliar untuk korban terdampak banjir bandang di Sentani. Bantuan ini bersumber dari dana tali asih ASN Kementerian Agama seluruh Indonesia.
Bantuan diserahkan pada Senin (01/04), oleh Kepala Biro Umum Setjen Kemenag Syafrizal kepada Kakanwil Kemenag Papua Pdt. Amsal Yowei di Sentani, Jayapura.
“Saya menerima perintah langsung dari Pak Menteri Agama dan Pak Sekjen untuk segera berangkat, menyerahkan tanda kepedulian ASN Kementerian Agama atas bencana yang menimpa ASN kita di Kementerian Agama Provinsi Papua. Ini tidak hanya dilakukan disini, namun di Aceh, NTB, Sulawesi Tengah, Jawa Tengah, Jawa Barat dan lain-lain yang mengalami bencana sebelumnya," terang Syafrizal di Jayapura.
Bantuan yang diserahkan berupa uang sebesar tali asih sebesar Rp1.670.500.000,-. Untuk bantuan melalui dana DIPA, kata Syafrizal masih akan dikoordinasikan dengan semua Direktorat Jenderal terkait.
"Yang kami sampikan adalah tali asih. Ini berkat gerak cepat Kakanwil Kemenag Provinsi Papua menghimpun data korban terdampak dan menyampaikannya. Kecekatan dan kecepatan ini penting,” sambungnya.
Sebelumnya, Syafrizal yang juga Kepala Tim Tanggap Darurat Bencana Kementerian Agama RI, beserta tim dari meninjau sejumlah madrasah, gereja, rumah ASN, masjid dan SMTK yang terdampak banjir bandang yang terjadi pada 16 Maret 2019.
Kakanwil Kemenag Papua Pdt. Amsal Yowei menjelaskan, penanganan korban terdampak banjir bandang telah dibahas dalam Rakerwil, 21-22 Maret 2019. Tanggal 23 Maret 2019, digelas aksi peduli dari peserta Rakerwil dan Dharma Wanita se-Provinsi Papua sehingga terhimpun lebih dari 20 juta rupiah. Dana itu langsung disalurkan kepada korban yang berada di pengungsian kompleks Kantor Bupati Gunung Merah.
Data awal yang berhasil dihimpun, total ada 92 ASN dan keluarga Kanwil Kemenag Provinsi Papua yang terdampak banjir. Sebanyak 57 ASN di antaranya, mendapat bantuan senilai sebesar Rp2,5 juta. Sementara yang Non ASN, mendapat bantuan Rp1,5juta.
Madrasah, MTsN dan MAN, serta RA dan SMTK, masing-masing dibantu Rp50juta. Rumah-rumah ibadah yang terdampak, mendapat bantuan masing-masing Rp30juta. Khusus dan gereja dan masjid yang cukup parah, dibantu masing-masing Rp100juta.
"Tali asih ini adalah dukungan dan penyemangat dari ASN Kemenag seluruh Indonesia bagi ASN di Kementerian Agama Provinsi Papua,” pungkas Syafrizal.
Tampak hadir, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jayapura, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jayapura, Kepala Kantor kementerian Agama Kabupaten Keerom, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sarmi, beserta beberapa pejabat Eselon III dan IV serta JFU di lingkungan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Papua. (p/ab)